Melewati hari-hari yang berlalu..
tanpa teman di sisi
sunyi diri
sepi hati
jiwa terasa
rindu membara
bagai nakhoda
di tengah laut rindu
menuju
pelabuhan nann satu
tika gelora itu membuak ganas
kapal kecil itu karam
tangan mengapai-gapai
memohon bantuan
di saat itu
ada tangan menyambut
ikatan terbina
senyum dan tawa
sepi pun pergi
seri kembali
namun ia sedar
perjalanan ke pelabuhan masih jauh
dan satu hari
bila sampai ke destinasi.....
di akhir pelayaran itu
kasihan bertukar kasih
sayu bertukar sayang
jiwa bergelora sekuat badai samudra
Antara Nyata dan Maya..
bagaimana seharusnya..
ikatan selama terbina..
bagaimana akhirnya..
pabila kapal berlabuh di pelabuhan?????
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
This comment has been removed by the author.
ReplyDelete